DPPKB Makassar Gelar Rakoor Tim Percepatan Penurunan Stunting

DPPKB Makassar Gelar Rakoor Tim Percepatan Penurunan Stunting
DPPKB Makassar Gelar Rakoor Tim Percepatan Penurunan Stunting

BERITAINEWS MAKASSAR — Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Makassar, Syahruddin S.Sos secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakoor) Tim Percepatan Penurunan Stunting di Horison. Rabu, 12 Desember 2024.

Dalam sambutannya, Syahruddin memaparkan pentingnya pelaporan terhadap Program dan Kegiatan Percepatan Penurunan Stunting, hal ini laksanakan melalui delapan aksi Konvergensi Stunting.

Bacaan Lainnya

Delapan Aksi Konvergensi Stunting merupakan instrumen dalam bentuk kegiatan yang digunakan untuk meningkatkan intervensi gizi dalam penurunan stunting melalui aksi konvergensi penurunan stunting,
Sebagaimana yang perlu kita ketahui dan ini sekaligus sebagai bahan evaluasi bagi kita semua bahwa hasil review Penilaian kinerja Kota Makassar.

“Untuk Delapan Aksi Konvergensi Stunting yang dilakukan pada tahun 2023 kata Sayhruddin, berada di urutan 14 dari 24 Kabupaten/Kota Di Provinsi Sulawesi Selatan. Hal ini tentunya menjadi perhatian bagi kita semua untuk lebih serius dalam memberikan data yang sesuai terhadap aksi yaitu Reviuw Kinerja Tahunan.

Laporan Penyelenggaraan Percepatan Penurunan Stunting semester II merupakan gambaran hasil pemantauan dan evaluasi,
Namun berbagai upaya dan program kegiatan yang secara maksimal telah kita lakukan tidak diikuti dengan penurunan angka stunting, Berdasarkan hasil SKI (Survei Kesehatan Indonesia) tahun 2023 Angka prevalensi stunting Kota Makassar mengalami kenaikan dari 18,04% menjadi 25,6% (meningkat 7,2%).

Untuk kita ketahui Bersama untuk SKI (Survei Kesehatan Indonesia) tahun 2024 saat ini sementara berjalan, semoga hasil dan upaya maksimal yang kita lakukan di tahun ini dapat terlihat nantinya, di mana target Pemerintah Kota Makassar untuk tahun ini adalah Prevelensi Angka Stunting Berada di angka 14%. Smoga target ini dapat kita capai bersama,”ucapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *