BERITA iNEWS.COM, MakassarPengaruh teknologi dan modernisasi sangat mengubah pola hidup masyarakat sehingga ikut menggeser nilai nilai luhur kebudayaan dan kearifan lokal.
Bertempat di kediaman Ansar Dg.kiyo, Tepatnya Jl. Abdul Rahim Dg.mone. Semangat kearifan lokal kembali berkobar, sekelompok pemuda yang terdiri dari beberapa suku di antaranya Bone, bugis hadir duduk bersama dan berumbuk untuk membentuk Sanggar Seni Pusaka Nusantara (SSPN), Minggu (28/01/2019).
Disela sela kegiatan tersebut dirangkaikan dengan belajar baca dan tulis Aksara lontara’ yang merupakan Aksara khas Suku Makassar.
Karlina selaku salah satu peserta mengatakan, baca tulis lontara’ terakhir ia temui di bangku sekolah menengah pertama, bangga dan bersyukur ada lembaga yang kembali mengadakan belajar baca tulis Aksara lontara’.
“Saya bersyukur sekali dan bangga bisa terlibat didalam sanggar ini, dan samasama mengembangkan dan mengangkat lagi kebiasaan kita yang pernah lupa,” terangnya.
Kedepannya Sanggar Seni Pusaka Nusantara akan menjalankan program pelatihan kebudayaan tradisional diantaranya Seni bela diri Manca’, dan Tarian tradisional.
Selain itu latihan baca tulis lontara’ akan menjadi salah satu program prioritas mengingat Aksara lontara’ sendiri telah tertelan oleh zaman.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin merangkul masyarakat, khususnya kaum Milenial dalam pelestarian kearifan lokal, kami juga berharap kehadiran kami bisa bermanfaat untuk masyarakat”, Tukas Ansar Dg.kiyo, Ketua Umum Sanggar Seni Pusaka Nusantara.
(Muhammad asmal)