BERITAiNEWS MAKASSAR — Juru Bicara Pasangan Calon Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Indira Yusuf Ismail – Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INiMI), Andi Esse menyikapi hasil survey Pilkada Kota Makassar.
“Kami lebih yakin dengan tim INiMI yang sudah terbentuk di 15 kecamatan. Tim kami kerja-kerjanya terbukti saat hadir konsolidasi di Tokka Tena Rata. Hasil survey setiap saat bisa berubah. Hasil yang ditampilkan hari ini bisa saja berbeda dengan hasil pekan depan. Jadi kami lebih fokus massifkan pergerakan tim di 15 Kecamatan untuk semakin solid,” kata Andi Esse kepada wartawan saat ditemui di Amirullah Makassar, Selasa (5/11/2024).
Dia menegaskan, pasangan calon nomor urut 3, INiMI dan tim pemenangannya optimis akan jadi pemenang dalam masa sosialisasi kurang dari satu bulan lagi. “Lantaran INiMI punya ribuan tim yang Solid di 15 Kecamatan. Bahkan sudah melakukan door campain, respon masyarakat sangat positif,“ ujar Andi Esse.
Untuk itu, Andi Esse juga mengatakan, bahwa INiMI memiliki beberapa survei yang berlapis-lapis untuk memotret kecenderungan pilihan masyarakat dan memonitor hasil kerja tim serta relawan INiMI. “Ya, hasilnya memuaskan. Ada calon yang mengalami trend menurun, ada yang stagnan. Sedangkan INiMI trendnya positif. Kadang demi strategi, kami tidak ingin memamerkan hasil survey. Survei kami bukan survei halu,” ujar dia.
Sebelumnya, Lembaga Insert Institute merilis hasil survei terbaru Pilwalkot Makassar 2024. Survei ini dilakukan pada 19 sampai 26 Oktober 2024.
Pada Pilwalkot Makassar 2024, ada empat Pasangan Calon (Paslon) yang bertarung yakni Munafri Arifuddin-Aliyan Mustika Ilham (MULIA), Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (SEHATI). Selanjutnya Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INIMI) dan Amri Arsyid-Rahman Bando (AMAN).
Hasilnya, Paslon MULIA memiliki persentase 39,2%, disusul Sehati 30,5%, INIMI 17,7% dan AMAN 4%, sementara tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 8,6%.
Hasil survei yang dirilis pada Ahad, 3 November 2024. Menurut Andi Esse, Kita tanggapi dengan positif, hal itu dijadikan sebagai pemicu untuk kerja tiga kali lebih semangat. “Kita tidak merasa kita kalah, justru kita menang, karena kita juga punya survei sendiri dimana kami juga unggul,” ungkap Andi Esse. (*)